Cara Menanam Hidroponik Sederhana
Cara menanam Hidroponik Sederhana | RamaRama.Net
Selamat bertemu kembali para pembaca yang budiman. Kali ini kita akan membahas tentang cara menanam hidroponik sederhana. Sebelum kita masuk ke pembahasan tentang cara menanam hidroponik, terlebih dahulu harus kita ketahui hal mendasar tentang tanaman. Tanaman atau tumbuhan seperti halnya makhluk hidup yang lain membutuhkan beberapa hal sebagi prasyarat hidup. Hal mendasar yang diperlukan oleh tanaman sebagai syarat hidup adalah : air, cahaya matahari, udara, nutrisi, dan media perakaran. Nah, tanah adalah termasuk salah satu media perakaran, tetapi bukan satu-satunya sebagai syarat hidup.
Pernahkah anda melihat tanaman enceng gondok? Asal muasal bertanam hidroponik juga terinspirasi dari tanaman enceng gondok yang tidak memerlukan media tanah sebagai tempat perakaran.
Selamat bertemu kembali para pembaca yang budiman. Kali ini kita akan membahas tentang cara menanam hidroponik sederhana. Sebelum kita masuk ke pembahasan tentang cara menanam hidroponik, terlebih dahulu harus kita ketahui hal mendasar tentang tanaman. Tanaman atau tumbuhan seperti halnya makhluk hidup yang lain membutuhkan beberapa hal sebagi prasyarat hidup. Hal mendasar yang diperlukan oleh tanaman sebagai syarat hidup adalah : air, cahaya matahari, udara, nutrisi, dan media perakaran. Nah, tanah adalah termasuk salah satu media perakaran, tetapi bukan satu-satunya sebagai syarat hidup.
Pernahkah anda melihat tanaman enceng gondok? Asal muasal bertanam hidroponik juga terinspirasi dari tanaman enceng gondok yang tidak memerlukan media tanah sebagai tempat perakaran.
1. Pengertian Hidroponik
Gambar 1 : Tanaman hidroponik
Pada budidaya tanaman hidroponik, semua kebutuhan nutrisi disediakan dalam jumlah yang tepat dan diberikan dalam bentuk larutan. Cara menanam hidroponik skala besar/perkebunan berbeda dengan skala hobi yang hanya beberapa tanaman saja.
Untuk cara bertanam hidroponik sederhana skala kecil/hobi, kita bisa memanfaatkan benda-benda di sekitar. Diantaranya adalah botol bekas air mineral. Persiapan cara menanam hidroponik dengan botol bekas tidaklah rumit. Cukup siapkan botol bekas air mineral ukuran 1 liter, media tanam (rockwool atau floral foam), sumbu flanel, cutter, gunting, dan paku untuk melubangi botol air mineral. Detil cara pembuatannya saya jelaskan di bawah.
2. Jenis Tanaman Hidroponik
Gambar 2 : Jenis-jenis tanaman hidroponik
Semua tanaman pada umumnya dapat ditumbuhkan secara hidroponik. Hampir semua sistem dapat digunakan dengan baik. Contoh tanaman hidroponik yang sangat mudah untuk di tanam dengan cara menanam hidroponik adalah jenis tanaman sayuran daun.
Lihat selengkapnya : Jenis jenis tanaman hidroponik
Contoh tanaman hidroponik:
Selada, mentimun, sawi, kangkung, pakcoy, kailan, seledri, kemangi dan lain sebagainya. Tetapi seiring perkembangan jaman sekarang bertanam hidroponik juga sudah diterapkan pada tanaman-tanaman lainnya seperti lombok, padi, jagung, bunga mawar, dan lain sebagainya. Tentunya, untuk tiap jenis tanaman ada perlakuan masing-masing yang akan diterangkan di bawah.Lihat selengkapnya : Jenis jenis tanaman hidroponik
3. Cara Menanam Hidroponik dengan Botol Bekas
Gambar 3 : Menanam Hidroponik dengan botol bekas
- Potong botol bekas air mineral menjadi dua bagian menggunakan gunting atau cutter.
- Panaskan paku, lalu buat beberapa lubang berdiameter 1 cm di potongan botol bekas bagian atas maupun bawah untuk aerasi.
- Untuk hidroponik sistem sumbu, biarkan tutup botol bekas tetap di tempatnya, kemudian buat lubang tepat di tengah-tengah tutup botol untuk memasukkan sumbu flanel.
- Untuk Hidroponik menggunakan sistem apung, buka tutup botol bekas sehingga akar menembus media tanam lalu berkembang di permukaan larutan nutrisi.
- masukkan larutan nutrisi ke dalam potongan botol bekas yang bawah
- Masukkan potongan botol bekas bagian atas secara terbalik (tutup botol di bawah) ke potongan botol bekas bagian bawah yang sudah diisi larutan nutrisi.
- Masukkan media tanam ke dalam potongan botol bekas bagian atas.
4. Langkah Awal Cara Menanam Hidroponik sederhana
a) Penyiapan Benih Tanaman Hidroponik
Benih tanaman hidroponik seperti halnya cara bertanam biasa, bisa anda dapatkan dengan cara membuat sendiri atau membeli di toko pertanian. Untuk anda yang pemula dalam hal bertanam hidroponik saya sarankan untuk membelinya saja, bisa di toko pertanian atau via online yang saat ini banyak bertebaran di toko-toko online seperti lazada atau .
Anggap saja anda sekarang sudah punya benih yang akan ditanam. Selanjutnya semai benih tanaman yang akan ditanam pada tray atau wadah semai, Media semai yang baik dan umum digunakan adalah rockwool. Rockwool sangat praktis karena memiliki daya serap air yang tinggi dan steril. Ini juga sekaligus bisa anda beli pada saat membeli bibit.
Anggap saja anda sekarang sudah punya benih yang akan ditanam. Selanjutnya semai benih tanaman yang akan ditanam pada tray atau wadah semai, Media semai yang baik dan umum digunakan adalah rockwool. Rockwool sangat praktis karena memiliki daya serap air yang tinggi dan steril. Ini juga sekaligus bisa anda beli pada saat membeli bibit.
b) Penyiapan media tanam Hidroponik
Gunakan media tanam yang poros, bisa menggunakan campuran sekam bakar dan pasir kerikil, atau campuran rockwool dan pasir kerikil, atau memanfaatkan sabut kelapa. Tempatkan media tanam pada wadah yang diinginkan seperti pot atau kaleng bekas. Jika benih telah cukup umur pindahan ke media tanam.
Kriteria media yang baik :
- tidak mempengaruhi larutan nutrisi
- tidak menyumbat sistem pengairan
- mempunyai pori pori yang baik
Tiap media tanam mempunyai keunggulan masing-masing. Media rockwoll termasuk yang paling banyak dan umum digunakan dalam bertanam hidroponik.
Kriteria media yang baik :
- tidak mempengaruhi larutan nutrisi
- tidak menyumbat sistem pengairan
- mempunyai pori pori yang baik
Tiap media tanam mempunyai keunggulan masing-masing. Media rockwoll termasuk yang paling banyak dan umum digunakan dalam bertanam hidroponik.
c) Pemberian Nutrisi
Sistem menanam hidroponik tidak menggunakan tanah, maka nutrisi yang dibutuhkan oleh tanaman untuk tumbuh harus dilarutkan dengan air. Pemberian nutrisi dalam cara menanam hidroponik sangat penting bagi pertumbuhan tanaman, oleh karena itu dosis/ukuran nutrisi yang diberikan harus dihitung dengan presisi antara jumlah unsur makro dan mikro agar pertumbuhan tanaman berlangsung dengan baik. Gunakan nutrisi hidroponik yang tepat dengan jenis tanaman yang ditanam.
Link : Cara meracik nutrisi untuk tanaman hidroponik
Anda bisa meracik sendiri atau membeli nutrisi hidroponik di pasaran. Pemberian nutrisi bisa dengan cara siram manual pagi dan sore hari, atau jika anda ingin lebih praktis anda bisa mencoba cara menanam hidroponik dengan sistem sumbu atau wick silahkan cek pada gambar. Sumbu (bisa dari kapas, sumbu kompor atau kain bekas) akan mengalirkan nutrisi ke seluruh bagian tanaman. Teknik wick ini adalah salah satu teknik hidroponik sederhana.
Link : Cara meracik nutrisi untuk tanaman hidroponik
Anda bisa meracik sendiri atau membeli nutrisi hidroponik di pasaran. Pemberian nutrisi bisa dengan cara siram manual pagi dan sore hari, atau jika anda ingin lebih praktis anda bisa mencoba cara menanam hidroponik dengan sistem sumbu atau wick silahkan cek pada gambar. Sumbu (bisa dari kapas, sumbu kompor atau kain bekas) akan mengalirkan nutrisi ke seluruh bagian tanaman. Teknik wick ini adalah salah satu teknik hidroponik sederhana.
d) Perawatan tanaman hidroponik
Demikian sedikit informasi tentang Cara menanam Hidroponik Sederhana. Mohon maaf jika penjelasannya kurang mendetil. Untuk lebih lengkapnya akan saya postingkan pada postingan berikutnya. Atau anda bisa menuju ke tautan di bawah ini.
Artikel terkait:
- 6 Teknik Budidaya Hidroponik Sederhana
- Cara Membuat Tanaman Hidroponik Sistem Wick
- Cara Bertanam Hidroponik Sayuran Sederhana di Rumah
- Cara Budidaya Tanaman Sistem Aeroponik Sederhana
- Nutrisi yang Dibutuhkan Tanaman Hidroponik
- Cara Membuat Nutrisi Hidroponik Buatan Sendiri
- Cara Mengaplikasikan Nutrisi Hidroponik AB Mix
- Cara Membuat Pupuk Organik Cair Sederhana
Tags :
kemaren sempat nyobak min tapi karena tak terurus jadi hasilnya pun tak memuaskan,
ReplyDeleteAsw. Terimakasih blog lintang sore..ilmu bermanfaat, pencerahan dunia pertanian..sangat berguna..terus maju
ReplyDeleteTerimakasih atas informasinya mas, bisa di jadikan acuan saya dalam mempelajari cara menenam tanaman hidroponik
ReplyDeleteSaya kesulitan dalam membuat nutrisi hidroponik sendiri. Apa ada yang bisa kasih panduan sederhananya ya?
DeleteMungkin ini bisa membantu pak http://www.sistemhidroponik.com/pupuk-hidroponik/
Deletekeren.. bisa jadi referensi gan..
ReplyDeletelengkap banget. hidroponik untuk tomat nutrisi yang tepat memakai apa ya? cara mendapatkan/beli di mana? makasih infonya..
ReplyDeleteMengendalikan lumut di tanaman hidroponik gmn ya?
ReplyDeleteSaya beli nutrisi hidroponik ab mik kemudian saya ikuti petunjuk nya 5 ml A + 5 ml B + 1 liter air = 1000ppm tp ketika saya ukur pakai TDS kok hanya 600ppm gmn caranya bos apa nutrisinya yg salah atau tds nya yg eror trmksh
ReplyDeletehidroponik adalah media tanam yang menyehatkan.
ReplyDeletehydroponics gardening
ReplyDeleteinformasi yang sangat bermanfaat gan, ditunggu artikel berikutnya ya.a..
ReplyDeleteYa, betul sekali tanaman hidroponik yang paling mudah di terapkan adalah jenis tanaman sayuran daun, saya sudah mencoba nya menanam kangkung hidroponik di rumah.
ReplyDeleteSaya tertarik untuk dbertanam scr hidroponik,sy sdh mempersiapkan botol2 bekas air mineral, nutrisi dan bibit cabe. Untuk media dan bibit yg lain apakah sy bs pesan disini?
ReplyDeletebotol mineralnya dicat pakai cat apa ya?
ReplyDeleteArtikelnya menarik dan semoga semakin sukses
ReplyDelete