Cara Mengusir Tikus Secara Alami
Tags:cara mengusir tikus secara alami, cara mengusir tikus curut, alat pengusir tikus, cara mengusir tikus di atap rumah, cara mengusir nyamuk, cara mengusir tikus dari plafon rumah, cara mengusir semut, cara mengusir tikus di sawah
Cara Mengusir Tikus | RamaRama.NetApakah anda sedang kesal karena rumah anda 'dijajah' tikus? Atau tiap malam plafon dan atap rumah anda dijadikan tempat joging tikus? Sungguh menyebalkan ya.
Dulu di rumah Bapak saya banyak saya temui tikus berkeliaran di meja makan saat malam hari. Dasarnya memang rumah di desa, belum begitu rapat seperti rumah-rumah jaman sekarang. Demikian juga lingkungannya yang masih banyak tanah gembur terutama di pekarangan, membuat tikus tak perlu bersusah payah dalam menggali tanah untuk dibuat sarang. Beberapa cara yang akan saya bagikan dalam postingan ini sudah saya coba sendiri di rumah Bapak saya dan cukup ampuh untuk mengusir tikus dari rumah.
Alasan utama kenapa harus membasmi tikus dan mengusir nya dari rumah anda adalah selain keberadaannya yang mengganggu, bau yang tidak sedap, kerusakan-kerusakan perabot akibat gigi 'petel'nya, juga potensi penyakit yang disebarkan olehnya. Beberapa penyakit berbahaya dan menular seperti penyakit pes tersebar melalui kencing/urine tikus.
Nah, sekarang apakah anda pengen tahu cara ampuh untuk mengusir tikus dari rumah anda? Sabar.. Agar nanti dalam penanganan hama tikus ini bisa tepat dan lebih efektif, perlu anda ketahui terlebih dahulu jenis-jenis tikus yang biasa merajalela di sekitar rumah/tempat tinggal kita.
Ada tiga jenis tikus yang biasa muncul di sekitaran rumah, yaitu tikus werog, tikus atap, serta tikus curut.
1. Tikus werog
Tikus werog atau tikus got adalah tikus yang berukuran cukup besar. Kebanyakan kucing akan abai dan tidak melirik tikus jenis ini. Bahkan beberapa kucing cenderung menghindar. Entah karena segan dengan ukuran tubuhnya atau karena alasan lain. Tikus werog paling suka berada di tempat-tempat basah yang bau serta kotor. Biasanya tikus werog bersarang di got, selokan serta tanah pekarangan yang gembur. Tikus jenis ini jarang masuk rumah dan hanya mencari makanan di tempat sampah/selokan. Namun, adakalanya tikus werog sesekali masuk ke rumah untuk mencari makanan. Jalur masuknya biasanya melalui saluran pembuangan air di dapur/kamar mandi.
2. Tikus atap
Sesuai namanya, tikus atap biasa bersarang di bagian atap rumah yang gelap dan kotor. Tikus jenis ini yang paling menjengkelkan karena berisik dan mengganggu. Tikus atap biasa mengusung daun-daun kering, ranting, plastik dan sampah-sampah lainnya untuk dibuat sarang di plafon/atap rumah. Mereka juga gemar'joging' dan berkejaran sambil menjerit gaduh di atap rumah. Sumber makanan tikus atap berasal dari sisa-sisa makanan yang menumpuk di dapur serta tempat sampah. Tikus atap ini kerap merusak sejumlah benda rumah yang terbuat dari bahan kayu semisal usuk rumah, lemari, meja dan kursi. Mereka pula lah biang kerok kabel putus di atas plafon, rangka atap dan lainnya. Tikus atap adalah salah satu jenis menu favorit untuk dijadikan santapan kucing.
3. Tikus curut
Tikus curut adalah jenis tikus berukuran kecil yang cukup menjijikkan. Selain kotorannya yang berserak di area rumah, bau yang dikeluarkannya pun tak sedap. Tikus jenis ini kerap ada di dalam rumah di bagian kolong meja, tumpukan buku, kolong lemari, tumpukan kardus dan yang lainnya. Sumber makanan dari tikus rumah ini hampir sama seperti tikus atap. Baunya yang menyengat menyebabkan kucing jarang mau memakannya.
Itulah tiga jenis hama tikus yang biasa mengganggu dan harus dibasmi. Berikutnya kita akan masuk ke pembahasan inti kita; bagaimana cara ampuh mengusir tikus secara alami dari rumah, plafon/atap rumah kita.
Ada dua jenis cara mengusir hama tikus dari rumah yang sering dilakukan oleh orang-orang; menggunakan jepretan tikus dan racun tikus.
Secara logika penggunaan jepretan tikus tidak terlalu efektif untuk mengusir tikus sebab paling banter satu ekor berhasil ditangkap perharinya jika kita sedang beruntung. Itupun nanti kita masih direpotkan 'mengurus' tikus hasil tangkapan. Saya pribadi tidak begitu tega'mengeksekusi' tikus yang terperangkap, apalagi jika melihat ekspresi memelas pasrah dan kebingungan si tikus.
Cara yang kedua adalah penggunaan racun tikus. Cara kerja racun tikus pada dasarnya menghambat kemampuan tubuh untuk pembekuan darah, yang mengakibatkan pendarahan pada tikus sampai mati. Selain menghambat pembekuan darah, racun tikus juga akan membuat tikus merasa sangat haus. Mereka kemudian meninggalkan sarangnya untuk mencari air dan mati di dekat sumber air. Selain terasa kejam, penggunaan racun tikus juga beresiko meracuni hewan peliharaan anda, seperti kucing, ayam, burung dan unggas lainnya.
Artikel terkait:
Cara Efektif Mengusir Tikus dari Rumah secara Alami
Dibanding kedua cara membasmi tikus yang saya sebutkan di atas, saya lebih cenderung dan menyarankan pada anda untuk melakukan alternatif cara lain membasmi tikus di bawah ini.
1. Menggunakan Alumunium foil
Alumunium foil digunakan untuk menutupi meja, kotak makanan dan wadah-wadah lainnya yang menarik perhatian tikus untuk menjamahnya. Ketika anda melakukannya maka tikus tidak akan senang untuk melaluinya. Hal ini bisa jadi disebabkan oleh bau dan permukaan alumunium foil yang licin sehingga menyulitkan tikus untuk berjalan bebas, atau suara berisik yang membuat tikus tidak nyaman untuk melewatinya (tikus suka suasana yang tenang).
Anda juga bisa menyumpal lubang-lubang yang dilalui oleh tikus menggunakan alumunium foil ini. Bayangkan sensasinya ketika anda menggigit alumunium foil, beberapa orang akan merinding, termasuk saya. Mungkin seperti itu pula yang dirasakan tikus sehingga mereka enggan untuk menerobos/menggigitnya.
2. Memelihara jangkrik
Masih ingat bahwa tikus tidak suka dengan kegaduhan? Nah, dengan asumsi tersebut memelihara jangkrik yang bersuara nyaring bisa jadi cara yang efektif untuk mengusir tikus dari rumah. Menurut para ahli suara jangkrik mengerik sangat mengganggu pendengaran tikus. Silahkan anda coba memeliharanya. Anda bisa membelinya atau mencarinya sendiri di sekitar rumah anda. Biasanya jangkrik bersarang di balik gundukan rumput kering, daun-daunan kering atau di dalam tanah. Saya sarankan untuk mencari jangkring berwarna hitam pekat atau merah (jaliteng dan jabrang). Pastikan pula jangkriknya yang jantan, dicirikan dari sungut ekornya ada dua. Kalau berekor satu itu jangkrik betina dan jarang mengerik.
3. Menggunakan kapur barus dan daun pepermint
Selain tidak menyukai kebisingan, tikus juga paling tidak suka dengan bau-bauan yang menyengat. Aroma kapur barus seperti anda ketahui sangat tidak enak dan menyengat di hidung. Apalagi bagi tikus yang mempunyai penciuman berkali-kali lebih tajam dibanding manusia, pasti sangat menyiksa. Tempatkan kapur barus di area yang sering dilalui/didatangi oleh tikus maka tikus akan lebih memilih untuk menghindarinya.
Atau anda bisa menggunakan daun pepermint untuk mengusir tikus. Caranya daun pepermint anda ambil sarinya kemudian campurkan dengan
Demikianlah beberapa tips dan trik cara mengusir tikus yang mengganggu di rumah anda. Silakan anda aplikasikan yang menurut anda masuk akal dan bisa dilakukan. Atau mungkin anda mempunyai pengalaman tentang cara mengusir tikus secara alami, mohon berkenan untuk berbagi melalui kolom komentar di bawah postingan ini. Terima kasih sudah berkenan mampir dan membaca sampai tuntas, semoga ada manfaatnya.
Related Posts